Melawan 23 Pangkalan se ex-Karisidenan Kediri Pramuka MTsN 5 Kediri berhasil meraih Juara Umum Satu di perlombaan Aksikopraga 7
“pegasus… bisa! Sun flower…bisa! Prasanka… Kita datang berjuang dan menang!! Prasanka… Satu Hati! Satu Jiwa!
Berisi Tentang Informasi Kepramukaan
“pegasus… bisa! Sun flower…bisa! Prasanka… Kita datang berjuang dan menang!! Prasanka… Satu Hati! Satu Jiwa!
Pukul 07.00 tepat lapangan beratap di Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Kediri sudah dipenuhi oleh seluruh
Pada 11 Juni 2023 Pramuka MTsN 5 Kediri telah sukses menyelenggarakan Jangkar Open 2023.Jangkar merupakan
“pegasus… bisa! Sun flower…bisa! Prasanka… Kita datang berjuang dan menang!! Prasanka… Satu Hati! Satu Jiwa! Prasanka Jaya….!!!”
Kalimat itulah yang selalu disuarakan Prasanka sebagai pemantik semangat untuk menghadapi arena perlombaan. Prasanka merupakan nama keren pasukan khusus Pramuka MTsN 5 Kediri. Satu kegiatan perlombaan baru saja diikuti oleh Prasanka adalah Aksikopraga 7 2024. Kegiatan ini merupakan kegiatan perlombaan yang diadakan oleh Pramuka SMAN 4 Kota Kediri diikuti oleh Pramuka Tingkat Penggalang SMP/MTs se- eks Karisidenan Kediri dan pelaksanaan kegiatan tanggal 4 Mei tahun 2024 ini merupakan yang ke 7 kalinya.
Di lomba kali ini Pramuka MTsN 5 Kediri mengeluarkan 2 tim yaitu tim A dan tim B.
Pasukan Pramuka MTsN 5 Kediri sampai di SMAN 4 kota Kediri dan langsung mengikuti apel pembukaan, setelah selesai apel pembukaan pasukan MTsN 5 Kediri mempersiapkan diri untuk lomba giat 1 yaitu yelling song dan mini pionering. Dan setelah itu tibalah saatnya tim A untuk tampil yelling song, Alhamdulillah penampilan dari tim A berjalan dengan lancar dan bisa membuat para juri dan penonton yang melihat menjadi kagum dan tersenyum. Setelah tim A tampil, tidak lama kemudian saatnya tim B untuk tampil yelling song dengan nomor urut…. Sama seperti tim A, tim B juga tampil dengan lancar dan sukses. Sembari menunggu peserta lomba pionering selesai, pasukan MTsN 5 Kediri menonton lomba yelling song.
Dan tibalah saatnya lomba giat 2 yaitu lomba LCC (lomba cerdas cermat). Semua peserta LCC berkumpul di ruangan dan lomba dimulai. Selesai lomba LCC kami mendapat berita yang bagus, yaitu lomba LCC tim B mendapatkan juara 1.
Semua lomba telah kita lalui, sambil menunggu apel penutupan di mulai, pasukan Pramuka MTsN 5 Kediri berkumpul dan melakukan doa bersama agar di lomba aksi kopraga bisa mendapatkan hasil yang terbaik. Dan setelah itu apel penutupan pun di mulai.
Hasil pengumuman juara disampaikan pada saat upacara penutupan Aksokopraga 7 yang berlangsung di Bumi Perkemahan SMAN 4 Kota Kediri. Semua peserta dan Pembina Prasanka gembira dan terharu mendengar pengumuman tersebut. Mereka bahagia karena hasil persiapan selama berbulan-bulan ini tidak sia-sia, mereka rela berlatih pagi sampai sore bahkan di bulan puasa untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Dan hasilnya di sebagian besar perlombaan Aksikopraga mereka bisa meraih prestasi yang terbaik.
Prestasi ini diraih dengan penuh perjuangan dan dukungan dari semua pihak baik dari Kepala Madrasah, Guru, wali murid, seluruh alumni Pramuka Prasanka, dan yang tak kalah pentingnya adalah semangat dari seluruh anggota pramuka dalam berlatih serta menyiapkan semua kegiatan yang akan diikuti.
Terwujudnya Insan ber-IMTAQ, Unggul dalam IPTEK, Kreatif, Inovatif dan Cinta Lingkungan.
Gerakan Kepanduan Praja Muda Karana, lebih dikenal sebagai Gerakan Pramuka Indonesia, adalah nama organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia.
Pramuka merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka, yang meliputi; Pramuka Siaga (7–10 tahun), Pramuka Penggalang (11–15 tahun), Pramuka Penegak (16–20 tahun) dan Pramuka Pandega (21-25 tahun). Kelompok anggota yang lain yaitu Pembina Pramuka, Andalan Pramuka, Korps Pelatih Pramuka, Pamong Saka Pramuka, Staf Kwartir dan Majelis Pembimbing.
Kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur. Kepramukaan adalah sistem pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan, kepentingan, dan perkembangan masyarakat, dan bangsa Indonesia.
Gerakan Pramuka dipimpin oleh Ketua Kwartir Nasional, yang saat ini dijabat Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Budi Waseso.